Rabu, 14 Juni 2017

Fayakhun : Jadilah Anak yang Berbakti



Fayakhun mengatakan, jadilah anak yang berbakti. Begitulah pesan yang Fayakhun, sampaikan kepada anak-anak terkhusus buat anaknya. Itu merupakan sebuah pesan klasik yang selalu disampaikan kepada anak-anaknya, baik oleh orang tua, kerabat atau para guru si sekolah.
Bagi Fayakhun, memiliki anak yang berbakti merupakan dambaan baginya. Sebab hadirnya anak yang berbakti merupakan harta yang berharga bagi keluarga. Karena itulah, jangan sampai mendidik anak yang membangkang. Fayakhun, menyarankan agar mendidik dengan benar agar tidak menjadi anak yang membangkang.
Perlikau ornag tua bagi Fayakhun, dapat mempengaruhi anak. Perliaku orang tua menurut Fayakhun, dapat menjadi contoh buat anak-anaknya. Biasanya, jika perilaku orang tua itu menyimpang maka anak akan menirunya. Maka jangan salahkan sepenuhnya jika anak membangkang. Intropeksi diri apakah penyebab membangkang tersebut juga dipengaruhi oleh orang tua.
Fayakhun, selalu mengingatkan kepada para orang tua bahwa buah jatuh tak jauh dari pohonnya. Artinya, apa yang terjadi pada anak kemungkinan besar dipengaruhi oleh sikap dan perilaku orang tuanya. Begitulah nasihat Fayakhun.  Mengapa mengoreksi diri itu penting buat Fayakhun? Sebab, tanpa mau mengoreksi diri, terkadang orang tua cenderung menimpakan semua kesalahan pada diri anak. Ia menjadi orang yang tidak patuh dan sulit dinasihati karena kesalahan anak sendiri.
Akibatnya, bagi Fayakhun, orang tua akan melakukan tindakan yang mereka yakni dapat membuat anak menjadi patuh, mau mendengarkan nasihat, dan sebagainya. Bukankah hal seperti itu menurut Fayakhun, merupakan tindakan yang sewenang-wenang?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar